Barbie, boneka ikonik yang sudah menemani banyak generasi, tidak hanya di gemari anak-anak, tetapi juga para remaja bahkan orang dewasa. Wajah cantik dan pesona imutnya menjadikan Barbie idola banyak orang. Demi memperkuat brand-nya, Mattel Inc. mulai serius memproduksi berbagai film Barbie sejak tahun 2001, dan hingga kini sudah meluncurkan lebih dari 40 film!
Menariknya, jika di perhatikan, transformasi visual dan karakter Barbie dalam film-film ini mengalami banyak perubahan dari masa ke masa. Yuk, kita telusuri perjalanan evolusi Barbie di dunia perfilman!
1. Era Disko: Awal Mula Barbie Tampil di Layar (1987)
Tidak banyak yang tahu, Barbie pertama kali muncul dalam film pada tahun 1987 melalui “Barbie and the Rockers: Out of This World” dan “Barbie and the Sensations: Rockin’ Back to Earth.”
Pada era ini, Barbie tampil dengan gaya glamor ala disko dan rock n’ roll, sangat di pengaruhi oleh latar cerita bertema musik.
Menariknya lagi, kedua film tersebut di rilis dalam format VHS, membuatnya kini menjadi barang langka. Secara visual, Barbie saat itu masih menyerupai putri ala Disney, dengan sentuhan modern di dunia musik.
Baca Juga : Mainan Hello Kitty: Unik, Menarik, dan Seru untuk Semua Usia
2. Era Kerajaan: Kejayaan Awal Barbie (2001–2004)
Memasuki tahun 2001, Mattel merilis film “Barbie in the Nutcracker,” yang langsung mendapat sambutan hangat. Melihat kesuksesan ini, Mattel melanjutkan dengan film-film bertema kerajaan seperti “Barbie as Rapunzel” (2002), “Barbie of Swan Lake” (2003), dan “Barbie as the Princess and the Pauper” (2004).
Pada masa ini, Barbie sudah memiliki ciri khas visualnya sendiri: feminin, anggun, dan berbalut gaun megah.
Tak hanya itu, periode ini juga di sebut sebagai masa kejayaan Barbie, di mana hampir setiap filmnya sukses besar di pasaran dan hingga kini masih menjadi kenangan banyak orang.
3. Era Sihir dan Petualangan: Dunia Fantasi yang Lebih Luas (2005–2008)
Tak ingin terpaku pada tema kerajaan, Mattel membawa Barbie ke dunia baru yang penuh sihir dan petualangan.
Dalam film seperti “Barbie and the Magic of Pegasus” (2005), “Barbie Fairytopia” (2006), hingga “Barbie and the Diamond Castle” (2008), Barbie di gambar kan lebih berani dan penuh daya magis.
Visualnya pun berkembang: kostum lebih berkilau, detail mahkota lebih megah, dan cerita yang penuh aksi seru. Tidak heran, film-film di era ini tetap di sukai hingga sekarang.
4. Era Transisi: Dari Klasik Menuju Modern (2009–2014)
Seiring perkembangan teknologi animasi, Barbie pun mengalami perubahan visual signifikan.
Di mulai dari “Barbie Presents: Thumbelina” (2009), animasi Barbie tampil lebih halus dan ekspresif. Ini menandai fase transisi Barbie dari animasi klasik ke tampilan modern.
Cerita-cerita di era ini tetap menghadirkan unsur sihir dan petualangan, namun dengan latar yang lebih relevan dengan dunia anak muda.
Beberapa film populer dari masa ini antara lain “Barbie: A Fashion Fairytale” (2010) dan “Barbie: Princess Charm School” (2011).
5. Era Modern: Barbie Menyesuaikan Zaman (2015–2022)
Memasuki era modern, Barbie tidak hanya hadir dalam film layar lebar, tetapi juga serial TV seperti “Barbie Life in the Dreamhouse” (2017–2018) yang tayang di Netflix.
Dalam seri ini, Barbie tampil sebagai remaja masa kini yang aktif nge-vlog, mengikuti tren media sosial, dan mencoba berbagai gaya hidup modern.
Film-film seperti “Barbie Princess Adventure” (2020) pun memperlihatkan sisi Barbie yang lebih kekinian. Meskipun jumlah film yang di rilis tidak sebanyak era sebelumnya, Barbie tetap berhasil relevan dengan audiens baru.
6. Era Live Action: Puncak Transformasi Barbie (2023)
Puncaknya, pada tahun 2023, Barbie akhirnya bertransformasi dalam bentuk live action melalui film yang di bintangi Margot Robbie dan di sutradarai oleh Greta Gerwig.
Film ini menghadirkan dunia Barbieland yang penuh warna dan unik, di mana semua penduduk bernama Barbie dan Ken namun tetap bisa mengenali satu sama lain.
Dengan konsep yang fresh dan produksi kelas dunia, film live action ini menjadi perbincangan global bahkan sebelum perilisannya. “Barbie” tayang serentak di seluruh dunia pada 23 Juli 2023 — sebuah momen besar dalam sejarah panjang Barbie.
Barbie, Sang Ikon yang Terus Berevolusi
Melihat perjalanan panjang ini, jelas bahwa Barbie bukan hanya boneka biasa. Ia adalah simbol perubahan zaman, mengikuti tren, dan tetap menjadi inspirasi dari generasi ke generasi.
Dari era disko, kerajaan, dunia sihir, hingga live action megah, Barbie membuktikan dirinya sebagai ikon budaya pop yang abadi.
Lalu, dari semua era transformasi ini, era Barbie mana yang menjadi favoritmu?
Baca Juga : Smurf, Karakter Legendaris yang Berusia 60 Tahun: 6 Fakta Menarik yang Perlu Di Ketahui